Geger Dukun Cabul Isap Kemaluan Pasien Wanita
BERITA VIRAL

Geger Dukun Cabul Isap Kemaluan Pasien Wanita

MarioQQLounge, Geger Dukun Cabul asal Kota Depok, Jawa Barat bernama Amir Saripudin kini harus meringkuk di penjara atas kasus dugaan pencabulan. Sejak kasus ini terungkap, ada sebanyak empat wanita yang menjadi korban aksi cabul Amir dengan modus ritual mandi kembang.

Pihak Berwenang masih terus menyelidiki kasus tersebut. Sejauh ini, kata Wadi, baru empat korban yang membuat laporan polisi. “Iya, Sejauh ini baru empat korban,” kata Wadi melalui pesan singkat kepada MARIO QQ.

Isap Dan Jilat Organ Vital 4 Pasien Geger Dukun Cabul Depok Dibekuk

Empat perempuan yang menjadi korban adalah SD, N, TA, dan RL. Meski tidak menjelaskan secara rinci, Wadi menyebut jika satu dari empat korban dukun cabul itu berprofesi sebagai biduan dangdut.

“Salah satu (korban) iya (penyanyi dangdut),” sambungnya.

Lebih lanjut, Wadi menambahkan jika Amir telah melancarkan aksi pencabulan tersebut sejak bulan Februari 2019. Artinya, dia telah bertindak sebagai dukun cabul selama satu setengah tahun lebih.

“Menurut keterangan tersangka, dia sudah melakukan praktik tersebut sejak Februari 2019,” beber dia.

kasus itu terjadi pada bulan Januari 2020 sekitar pukul 20.00 WIB. Ketika itu, empat korban berinisial SD, N, TA, dan RL mendatangi rumah sang dukun, berniat untuk dimandikan air kembang.

“Para korban dan keluarga datang ke rumah pelaku berniat untuk dimandikan air kembang. Lalu para korban bergantian dimandikan air kembang oleh pelaku,”

Di Baca Juga : Viral Video Pengakuan Remaja Terkena Tiktok Syndrome, Ini Faktanya

Saat hendak dimandikan air kembang, sang dukun meminta korban melepaskan semua pakaian. Permintaan itu disampaikan sang dukun dengan dalih agar proses mandi kembang lebih suci.

“Setelah itu korban dimandikan oleh pelaku, lalu pelaku meraba serta megisap payudara korban,”

Selanjutnya, dukun cabul tersebut juga meminta korbannya untuk berjongkok. Saat itu, dia meraba hingga memainkan lidah pada kemaluan korban.

“Setelah itu pelaku kembali memandikan korban memakai air kembang sambil membaca doa atau mantra. Kemudian, pelaku berbicara kepada para korban ‘jangan bilang siapa-siapa, nanti kena tulahnya (akibatnya)’ demikian,”

Tak hanya di Indonesia, pengobatan tradisional atau biasa disebut sebagai “pengobatan alternatif” juga tumbuh kembang di kawasan Amerika selatan. Namun, tak jarang pula pengobatan itu hanya kedok bagi dukun cabul.

SUMBER BERITA : MARIOQQ

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *