Perempuan Pakistan di Curigai Oleh Staf Pria Sephora Hong Kong
BERITA VIRAL

Perempuan Pakistan di Curigai Oleh Staf Pria Sephora Hong Kong

MarioQQ Lounge – Perempuan Pakistan di curigai oleh staf pria Sephora Hong Kong. Sephora, retail produk kecantikan yang dimiliki LVMH, tengah dikecam karena tuduhan memprofilkan pelanggan secara rasial di Hong Kong.

Dalam sebuah unggahan Instagram, @bansephorahk, baru-baru ini, si pengguna menggambarkan pengalaman berbelanja di toko Sephora di K11 Art Mall di Tsim Sha Tsui, Kowloon.

Melansir SCMP, Selasa (17/8/2021), pengguna yang merupakan keturunan Pakistan ini bercerita seorang staf pria “memutar matanya” setelah ditanya letak sebuah merek.

Perempuan Pakistan di Curigai Oleh Staf Pria Sephora Hong Kong

Saat si pengguna bersama saudara perempuan dan laki-lakinya berjalan menuju pintu keluar, staf pria itu mengikuti, dan memeriksa tas mereka tanpa memberi penjelasan apapun.

Si pengguna sebelumnya membeli beberapa produk kecantikan dari Fenty di toko lain dan membawa item itu bersamanya. Lalu, si pengguna juga membeli beberapa barang lain di gerai Sephora.

Ia mengatakan bahwa setelah ia dan saudara perempuannya menyarankan agar mereka berjalan melalui detektor logam lagi dan menunjukkan bukti pembayaran, staf itu terus memeriksa tas mereka.

Setelah menemukan “tidak ada yang salah,” staf itu meminta mereka keluar dengan mengatakan, “Tolong diam dan pergilah dari sini.”

Perempuan Pakistan di Curigai Oleh Staf Pria Sephora Hong Kong

Kakak-adik ini kemudian memberi tahu ayah mereka apa yang terjadi dan ia kembali ke gerai Sephora itu untuk mengkritik tindakan tersebut. Itu menyebabkan pertengkaran dan keterlibatan polisi, yang menganggap episode itu sebagai “kesalahpahaman.”

Pada kunjungan baru-baru ini ke gerai Sephora yang sama, beberapa minggu setelah episode tersebut, pengguna dan saudara perempuannya menuduh bahwa staf terus menatap mereka. Ia bahkan mengikuti keduanya saat menjelajahi toko.

Tidak Hanya Sekali

“Itu sangat (memilukan),” tulis pengguna tersebut, “Bagaimana ketika kita pergi ke toko, seluruh fokus tertuju untuk berjaga-jaga jika kami mencuri.”

Pengguna mengakhiri unggahan dengan menyerukan boikot terhadap Sephora Hong Kong. Ia menulis, “Harus diboikot karena tidak hanya sekali. Tapi setiap kali mereka membuat kami terlihat buruk, memang kenapa kalau kami orang Pakistan?”

Unggahan BandarPoker bahkan memicu serangkaian komentar negatif di akun Instagram Sephora Hong Kong. Hingga pada Senin, 16 Agustus 2021, mereka mengakui insiden tersebut dalam sebuah unggahan.

Bukan Kasus Pertama

Keterangan unggahan itu berisi, “Kami bahkan mengetahui komentar terbaru di Instagram dan telah melihat masalah ini dengan serius.

Bahkan memastikan pengalaman berbelanja yang positif dan menyenangkan adalah prioritas utama kami. Kami bahkan tidak berkompromi dengan bias yang tidak pantas. Kami bahkan terus menjadikan Sephora tempat yang lebih baik.”

BACA JUGA : Toko Manisan Di Jepang Berusia 346 Tahun Tutup Untuk Selamanya

Ini sebenarnya bukan kali pertama Sephora di tuduh memprofilkan pelanggannya secara rasial. Bahkan di Amerika Serikat (AS), salah satu pasar utama rantai kecantikan, pelanggan kulit hitam. Termasuk rapper SZA dan komedian Leslie Jones, bahkan pernah mengeluhkan bias rasial dan perlakuan tidak adil.

Bahkan awal tahun ini, dan setelah protes Black Lives Matter tahun lalu di AS, Sephora berjanji mengatasi bias rasial dengan melatih kembali stafnya, termasuk penjaga keamanan dan meningkatkan jumlah merek milik kulit hitam yang dipasarkannya.

SUMBER BERITA : MARIO QQ

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *