BERITA VIRAL

Desa China Bayar Penduduk yang Punya Banyak Anak

Marioqqlounge – Jika dulu China dilanda populasi berlebih, kini negara itu di bayangi krisis demografi. Desa China pun memberikan hadiah uang bagi penduduk yang memiliki banyak anak.

Mulai Agutus 2021, pemerintah China mengesahkan kebijakan setiap keluarga dapat memiliki 3 orang anak. Batas jumlah ini meningkat dari sebelumnya di mana setiap keluarga memiliki satu anak.

Baca Juga : Jerinx Menantang Deddy Corbuzier Mengundangnya Hadir Di Podcast

Meskipun begitu, masih banyak pasangan yang ragu untuk menambah momongan. Di sejumlah tempat, terdapat iming-iming insentif uang tunai untuk mendorong lebih banyak kelahiran anak.

Salah satu yang memberikan insentif adalah Desa Huangzhungen di Kota Lianjiang, Provinsi Guandong Selatan. Desa itu akan membayar penduduk hingga USD 510 (sekitar Rp 7,3 juta) per bulan untuk bayi yang lahir setelah 1 September 2021.

Di lansir BBC, Sabtu (25/9/2021) setiap keluarga akan menerima subsidi setiap bulan sampai bayi berusia 2,5 tahun. Jika di total, setiap bayi akan menerima lebih dari USD 15.000 (sekitar Rp 214,5 juta).

Jumlah ini jelas menggiurkan mengingat rata-rata pendapatan tahunan penduduk di Lianjiang adalah USD 3.295 (sekitar Rp 47 juta)

Jumlah ini jelas menggiurkan mengingat rata-rata pendapatan tahunan penduduk di Lianjiang adalah USD 3.295 (sekitar Rp 47 juta) per orang pada 2019. Subsidi ini rupanya di sumbangkan oleh seorang pria tajir di desa tersebut.

Desa China Bayar Penduduk yang Punya Banyak Anak

Sementara itu, kebijakan memiliki tiga anak adalah langkah terbaru yang di ambil pemerintah di tengah populasi negara yang menua dengan cepat dan jumlah angkatan kerja yang menyusut. Pemerintah mengumumkan perubahan kebijakan ini beberapa minggu setelah Sensus Penduduk tahnn 2020 di terbitkan.

Desa China Bayar Penduduk yang Punya Banyak Anak

Daerah lain yang juga memberikan insentif bagi pemilik banyak anak adalah Kabupaten Linze di Provinsi Gansu. Pemerintah menawarkan subsidi real estate USD 6.200 (sekitar Rp 88,6 juta) untuk pasangan yang memiliki dua atau tiga anak.

Pemerintah daerah juga berencana menawarkan subsudi tunai hingga USD 1.500 (sekitar 21,4 juta) per bayi per tahun untuk keluarga dengan dua atau tiga anak.

Contoh lainnya, sebuah kota di Provinsi Sichuan yakni Panzhihua juga memberikan bantuan tunai kepada keluarga dengan dua atau tiga anak. Setiap bayi akan di berikan USD 80 (Rp 1,1juta) per bulan.

Tapi masalah serupa juga membayangi masyarakat desa. Dalam sebuah survei lokal terdapat tiga faktor utama yang membuat keluarga enggan memiliki lebih dari satu anak. Adalah tekanan pada biaya perumahan, pendidikandan pengasuhan anak.

Sumber : Marioqq Poker Online

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *